Khutbatul Arsy: Orientasi Santri Baru di Sekolah Tahfizh Plus Sains Teladan Ummat Bandung

Bandung, 20 Juli 2024 – Sekolah Tahfizh Plus Sains Teladan Ummat Bandung menyelenggarakan acara tahunan Khutbatul Arsy, orientasi santri baru yang berlangsung selama enam hari, mulai dari tanggal 15 hingga 20 Juli 2024. Acara ini dipenuhi dengan berbagai kegiatan untuk membekali santri baru dengan pengetahuan dan keterampilan dasar yang diperlukan untuk bekal belajar di sekolah ini.

### Rangkaian Kegiatan Khutbatul Arsy

Acara dimulai setiap hari secara rutin dimulai dengan *Sholat Dhuha, Tilawah,* dan *Kajian Dhuha,* diikuti oleh *Tahsin Tahfizh Group*. Selama enam hari orientasi, santri baru mendapatkan berbagai materi yang disampaikan oleh para ustadz dan ustadzah, di antaranya:

Hari Pertama: Sesi pembukaan oleh Ustadz Abil dan Abi Qisthi, dilanjutkan dengan materi “Semangat Tholabul Ilmu” oleh Ustadz Abil dan sesi “Hidup itu Pilihan” oleh Ustadz Asoed.

Hari Kedua: Materi “Kepemimpinan” dan “Kreativitas” yang disampaikan oleh Ustadz Asoed.

Hari Ketiga: Ustadz Abil menyampaikan tema “Keutamaan Menghapal Al-Qur’an” diikuti oleh Demo Sains yang dipresentasikan oleh siswa dibimbing oleh Ust. Darmawan. Ustadz Resti memberikan motivasi tentang “Semangat Menggapai Cita-cita.

Hari Keempat: Materi “Kisah-kisah Ulama dan Ilmuwan Muslim dalam Mencapai Prestasi” oleh Ustadz Sely, dilanjutkan dengan sesi “Pengalaman dan Penguatan Mondok” oleh Ustadz Basir.

Hari Kelima: Ummu Qisthi memberikan materi tentang “Manajemen Waktu” dan dilanjutkan oleh Abi Qisthi memimpin sesi pengenalan tentang sekolah serta tata tertib siswa.

Hari Keenam: Rangkaian kegiatan ditutup dengan Rihlah dan Hiking ke Puncak Pipisan, dilanjutkan dengan sholat dan penutupan resmi.

### Pesan Inspiratif dari Ustadz dan Ustadzah

Dalam beberapa sesi, pesan-pesan inspiratif juga disampaikan oleh para ustadz dan ustadzah untuk memotivasi para santri baru:

Ustadz Asoed menekankan pentingnya memilih amalan terbaik dalam mencapai kesuksesan: “Suksesmu adalah pilihanmu, maka raih kesuksesanmu dengan senantiasa memilih amalan-amalan terbaik.”

Ummu Qisthi mengutip QS. al-Kahfi: 28, menasihati para santri agar bersabar dalam proses menuntut ilmu dan mengatur waktu dengan baik: “Jadilah mutiara-mutiara ummat di tengah gelapnya peradaban ini. Semoga kelak kalianlah pengisi peradaban yang mulia.”

Resti Mulyawati, S. Farm menyampaikan bahwa sukses adalah perjalanan yang menciptakan nilai tambah bagi diri sendiri dan masyarakat, dengan menekankan pentingnya visi dan misi dalam hidup: “Sejatinya muslim yang beramal shaleh, bangga berjatidiri Islam, dan mampu mempertanggungjawabkan dirinya di hadapan Allah SWT, adalah mereka yang meraih kesuksesan di dunia dan akhirat.”

Ustadz Basyir Abu Hany mengingatkan santri baru akan harapan besar orang tua mereka: “Bersabarlah, dan berusahalah dengan sungguh-sungguh untuk mempelajari dan memahami setiap ilmu pengetahuan yang disampaikan oleh ustadz dan ustadzah kalian. Semoga ananda sekalian menjadi orang yang sukses, dapat meraih kebahagiaan dunia dan akhirat kelak.”

### Penutup

Acara Khutbatul Arsy ini diharapkan dapat membantu santri baru untuk beradaptasi dengan lingkungan sekolah, mengenal lebih dekat para pengajar, serta memupuk semangat belajar dan kebersamaan. Dengan berakhirnya rangkaian acara ini, para santri baru siap untuk memulai perjalanan pendidikan mereka di Sekolah Tahfizh Plus Sains Teladan Ummat Bandung dengan semangat dan tekad yang kuat.